Hari Jum'at kemarin aku kembali ke pacet ke pemandian air panas padusan. sudah lama sekali aku tidak kesini jadi rindu momen indah bersama saudara saat kesini dulu. aku sudah setahun lebih tidak kesini sejak tahun 2014 bersama Ispar dan Jainul. di perjalananku kembali ke pacet ini aku tidak membahas lengkap karena sudah aku bahas lengkap saat perjalanan ke pacet bersama ispar dan jainul. bila sahabat ingin membaca dan melihat gambar secara lengkap click saja di sini yang membahas lengkap tentang lokasi pemandinan air panas padusan di pacet.
saat aku bersama ispar dan jainul suasana sudah berubah dan menjadi kotor di tambah saat itu musim kemarau jadi pemandangannya beneran gak seindah jaman aku kesini bersama saudara dulu sekitar tahun 2012-2013. bersepeda bersama dari subuh sampai kesini menunggu buka kita sarapan dan mengobrol. nah kemarin aku juga berangkat bersama-sama keluarga juga saat setelah subuh tapi tidak lagi naik motor karena istriku sedang hamil aku bawa mobil saja jadinya. padahal akan jauh lebih asik naik motor sebenarnya.
sesampainya di sana masih setengah 6 pagi jadi suasana masih sangat sepi. berhubung saat kesini kembali musim hujan jadi pemandangannya mirip saat aku bersama kelaurga naik motor dulu, terlihat asri dan sejuk walau sampah masih bisa di temukan di beberapa lokasi. pemandangan masih agak gelap karena masih pagi dan sinar matahari tertutup gunung ^_^
hewan sejenis kumbang ini ternyata juga ada di sini. dulu waktu kecil aku takut banget dengan serangga ini =_=
lokasi parkir di atas pemandian padusan sudah selesai di renovasi. saat terakhir bersama keluarga sedang tahap pembangunan. saat selesai ternyata jadi bikin tambah asik suasananya.
disini terdapat kolam air panas mini buat yang nunggu pemandian padusan belum buka bisa mencoba kesini dulu, lumayan buat hangatin tubuh. atau buat anak-anak juga cocok karena kolamnya mini bisa buat bermain. kalau orang dewasa bisa mandi di pancuran yang juga hangat airnya
nah ada mushollanya bila saatnya sholat bisa sholat di situ. aku kira dulu buat tempat duduk semua ternyata di bangun musholla juga.
pemandian air panas padusan terlihat indah di bawah bukit gunung welirang
sudah ada tulisan di larang buang sampah malah masih ada saja yang membuangnya =_=
karena masih terlalu pagi belum ada warung yang buka. ada sih tapi cuma 1 doang
cafe rakyat ini menarik sekali, tempat nongkrong di kelilingi tumbuhan bunga yang indah. ternyata bunganya juga boleh di beli nih
bila terus lurus melanjutkan jalan ini akan sampai ke sebuah desa.
nah buat yang suka hiburan di gunung yang extrim di sini juga ada ternyata
setelah 2 jam menunggu akhirnya di buka juga pemandian air panasnya. walau namanya pemandian air panas, di sini juga di sediakan pemandian air biasa (dingin sekali) hehehe. masukan buat pengelola pemandian air panas padusan seharusnya paling tidak buka jam 7 saja soalnya kalau setengah 8 sudah banyak pengunjung yang menunggu kasian.
biaya masuk masih gak berubah, Rp.6000 untuk orang dewasa dan Rp.4000 untuk anak-anak 3-10 tahun. setelah di buka kita nunggu bersih-berish dulu petugasnya setelah itu baru loket di buka. gambar di bawah ini bukan saat kemarin mandi karena aku gak sempat ambil foto lagipula sudah ada lengkap bahasan dan gamabrnya di saat aku perjalanan bersama si ispar. ini hanya gambar sebagai pelengkap saja yang aku ambil saat aku bersama ispar dan jainul kesininya.
setelah puas mandi akupun pulang, tidak lupa membeli jajanan khas pacet buat di santap dan oleh-oleh. sebenarnya aku ingin ke air terjun yang berdekatan di dekat pemandian air panas padusan (bukan coban canggu) tapi berhubung tidak memungkinkan jadi batal. sangat di sayangkan aku batal kesana padahal aku ingin kesana kembali untuk melihatnya karena saat itu keadaan masih asri sepi entah sekarang tetap sama atau berubah. atau jangan-jangan sudah ada loketnya? hehehehe. sampai jumpa di perjalananku berikutnya
No comments:
Post a Comment