Monday, August 10, 2015

Pantai Umbul Waru Blitar

Hari minggu kemarin aku bersama si casper aka ispar touring ke pantai umbul waru blitar. hari itu menjadi salah satu hari yang tak terlupakan dalam hidupku. walau cuma di blitar perjalanannya tapi cukup lama soalnya tersasar jalannya gak ketemu-ketemu. tujuannya biar cepat malah jadi makin lama. pagi-pagi sekali aku sudah siap dan penuh semangat untuk berangkat menjemput si ispar. setelah jam terlihat pukul 05.30 WIB aku berangkat. sebenarnya aku mau mengajak istriku, berhubung masih hamil aku kuatir jadi aku mengajak partnerku saja untuk touring. seperti biasa setelah lebaran aku mau touring ke pantai, rencana awal ke pantai watu anjlok di malang tapi karena ternyata istriku hamil aku membatalkannya. tetap turing tapi ke tempat yang gak butuh waktu lama agar gak lama-lama istriku menunggu aku dirumah dan casper menggantikan istriku menemaniku ke pantai.

pagi-pagi sekali aku sudah di jabon, sebelum jam 6 aku duduk-duduk di atas jembatan bekas tol lama porong. sesekali memfoto keadaan disana pada pagi hari sebelum jam 6 pagi.

suasana masih sangat sepi, biasanya agak lama sedikit sangat ramai sekali disini.

setelah menunggu lumayan lama aku menjemput si casper dirumahnya. sampai disana eh menunggu lumayan lama lagi kemudian aku langsung berangkat. awalnya aku sangat bersemangat sekali. sampai kota lawang aku memutuskan makan dahulu sebelum melanjutkan perjalanan kembali. oke setelah itu barulah perjalanan kembali lanjut. seperti biasa suasana di kota malang di pagi hari masih sepi gak banyak motor/mobil berkeliaran jadi bisa lebih cepat menuju lokasi. ya asik - asik saja seperti biasanya aku mengendarai motorku, gak kerasa sudah sampai di karangkates, tapi entah jam berapa itu suasana masih gak begitu ramai dan masih pagi kayaknya. perjalanan terus berlanjut lewat kesamben, terus menuju blitar kota.

nah ini yang bikin bingung, maunya cepat sampai ke pantai umbul waru dengan lewat blitar kota malah salah masuk jalan dan tersesat jadinya lama muter gak nemu jalan sama sekali. tanya orang petunjuk ke umbul waru gak ada yang tau, cuma tau pantai tambak saja. membaca petunjuk dari internet juga ternyata rada-rada susah nih jadi sering tanya-tanya warga. buat kalian yang mau ke pantai umbul waru ini sering-sering tanya warga agar tidak tersesat. dan aku kasi sedikit petunjuk semoga bisa bermanfaat. hari mulai siang tapi masih saja belum sampai ke tujuan jadinya aku bingung. kesana kemari ikutin petunjuk ke desa sidomulyo tanya berkali-kali belum juga sampai ternyata sangat jauh.

setelah lama bertanya-tanya ke penduduk sekitar akhirnya sampai ke desa sidomulyo. nah akan ada petunjuk ke pantai umbul waru belok kanan di jalan yang gak enak. belok saja turutin petunjuk soalnya jalannya memang di situ, aku sempat ragu karena gak meyakinkan jadi lewat jalan lain yang akhirnya malah jadi lama karena makin jauh. nah sediki tips buat yang mau ke pantai umbul waru ancer-ancernya. 

kalau kalian dari malang gak usah jauh-jauh lewat blitar kota, lewati jalan umum menuju ke blitar, kemudian bila ada plakat petunjuk menuju pantai serang belok kiri, langsung saja belok kiri ikuti plakat itu. jadi gak perlu jauh-jauh lewat blitar kota. kemudian lurus terus sampai ada plakat petunjuk ke pantai tambak rejo. ikuti terus plakatnya pasti sampai (sampai perempatan/persimpangan jalan antara menuju pantai tambak rejo/pantai lainnya), bila masih bingung tanya saja warga sekitar yang ramah tama. setelah sampai di perempat (perempatan terkhir kalau tidak salah) tadi menuju pantai tambak rejo lurus saja sampai ke monumen trisula, kalau belok kiri menuju pantai tambak rejo. kalau dari kota blitar ya belok kiri. sampai ke monumen trisula tanya warga ke desa sidomulyo. sesampainya disana ikuti petunjuk yang ada. nah kalau takut kesasar bisa hubungi telp yang tertera di petunjuk.

huf akhirnya perjalanan yang cukup melelahkan akhirnya ketemu juga jalan menuju pantai umbul waru ini. aku saranin buat yang dari jauh selain kota blitar, entah malang, surabaya atau dari mana saja jangan memakai motor sport fairing, aku gak nganjurin karena jalannya penuh bebatuan bikin motor kocak bahkan bisa pecah bodynya kalau moto fairing. jadi lebih baik memakai motor bebek, matic atau sport non fairing. kalau naik mobil gak bisa soalnya jalan setapak cuma bisa di lewati motor. kecuali mau jalan kaki dari petunjuk awal baru bisa ^_^.


akhirnya setelah dari pagi naik motor sampai juga ke tempat tujuan. sudah ada pakrinya disana jadi jangan kuatir kehilangan motor karena sudah ada yang jaga. enaknya di pantai umbul waru ini gratis alias gak ada bayar tiket masuknya, 100% gratis.

sebelum ke pantainya aku menuju ke atasnya air terjun

airnya jernih sekali nih segar saat nyempling disitu

nah ini pucuk air terjunnya. airnya mengalir kebawah gak begitu banyak, jadi walau berada diatasnya aku gak taku keseret airnya.


ngintip dari atas, serem juga nih







airnya jernih, banyak kecebong disana yang mulai berkembang dan memiliki kaki terlihat dengan jelas

kalau foto-foto disini boleh-boleh saja tapi awas terpleset

setelah sedikit foto-foto disana aku kebali dan menuju pantainya.





seperti yang kalian lihat pantainya masih sangat-sangat bersih dan asri sekali. walau gak begitu luas tapi pantainya cukup indah untuk dinikmati pemandangannya.

kalau berkunjung kesini kalau bisa jangan bawa anak-anak karena tempat ke pantainya sangat curam, turun menggunakan kayu dan tali seadanya. jadi sepertinya sulit untuuk membawa anak kecil disini.

akhirnya setelah beberapa saat sampai juga turun kebawah menuju pantainya.



benar-benar masih asri dan bersih pantai umbul waru di blitar ini, sangat asik pemandangannya dan masih sepi cocok untuk penikmat pemandangan pantai yang indah.




sangat-sangat bersih pantainya. dari kejauhan terlihat air terjunnya

panati umbul waru memang indah, perpaduan antara air terjun dan pantai yang bersih nan indah menjadikan pantai patut dikunjungi bagi pecinta petualangan & travel. memang sangat jauh menuju kesana dari sidoarjo-blitar pelosok, tapi gak akan nyesel berkunjung kesana karena memang sangat indah dan patut di kunjungi.

rumput laut yang nempel dibebatuan seperti asesoris penambah keindahan pantai ini

saat kesana sayangnya air laut pasang jadi gak bisa mendekat ke air terjunnya. walaupun begitu tetap asik kok kesana saat pasang sekalipun air lautnya. tetap bisa foto-foto di dekat air terjunnya

memang pantai masih segar ini, lihat saja masih banyak hal-hal menrik yang bisa ditemukan di pantai umbul waru ini.

hehe sempat foto orang yang gak aku kenal. thanks banget buat bro yang di foto ini yang mau foto aku di dekat air terjun karena si ispar kembali ke atas yang ternyata badannya kurang fit dan menunggu di atas jadinya.

akhirnya setelah puas menikmati pemandangan yang indah dan foto-foto akhirnya aku pulang. 

Link Video pantai umbul waru click disini

special thanks banget buat :
Istriku tercinta yang penuh pengertian hehehe
Casper alias si ispar yang sering menemaniku touring/berkelana terutama kemarin ke umbul waru ini
kemudian bro yang di foto tadi sudah mau fotoin aku. puas dengan foto jepretannya.

mungkin ini menjadi toruing terkahirku di tahun ini, karena istriku sedang hamil & butuh biaya banyak. jadi untuk sementara mungkin blog ini hanya mengulas sesi otomotif dan kuliner saja. tapi aku berharap tetap bisa update saat aku touring/berkelana soalnya memang sangat puas bisa mengunjungi tempat yang indah dan mengabadikannya dalam jepretanku sendiri. hal itu merupakan kepuasan batin yang gak ternilah buatku.

Update 

sekitar 2 minggu lalu aku menjenguk keluarga yang ada di Blitar. asiknya lokasi rumah saudaraku itu di dekat Pantai Tambak Blitar jadi asik karena disana banyak pantai yang bisa aku kunjungi. 2 hari aku menginap, 1 hari pertama aku sudah ingin explore nih. ternyata ada petunjuk ke pantai pangi. sebenarnya begitu mendarat di Blitar aku ingin langsung meluncur, maklum manusia touring gak kenal lelah hehehe. akhirnya aku istrihat saja sejenak hingga akhirnya aku siap berangkat dengan adik Ipar.

karena bawa mobil jadinya aku minjem motor soalnya kesana bawa mobil. aku penasaran banget ingin ke pantai umbul waru lagi pas pasang surut jadi sebelum explore pantai lainnya aku ingin kesana lagi sebentar. kampun berangkat berdua menggunakan motor matic Beat dengan tujuan pantai umbul waru. saat kesana aku sempat tersasar karena ambil jalur yang berbeda dengan jalan yang sebelumnya. setelah puas tanya-tanya akhirnya sampai hehehe, takut gak sampai soalnya kadang orang yang aku tanya kurang meyakinkan.

setelah perjalanan yang cukup lama ternyata, padahal sama-sama dekat pantai aku akhirnya sampai di umbul waru. adik ipar shock karena lintasan menuju kesana sangat extreme, kalau aku senyum saja karena dulu sudah pernah lewat jadinya gak kaget. saat aku ke parikran waduh mulai sepi pantainya, motor cuma 1 selain motorku. semoga surut pantainya biar gak sia-sia. akhirnya setelah menengok ke atas air terjunya eh malah pasang airnya

bisa kalian lihat gambar di atas ternyata air terjun umbul waru dikasi kawat. kemungkinan sebagai alat pengaman bagi pengunjung agar tidak terperosok ke laut. pertama kali kesana tidak ada eh kemarin sudah ada kawatnya. sebenarnya mengurangi keindahan sih, tapi demi keamanan ya mau gimana lagi.

 mungkin saat benar-benar pasang airnya bisa menelan seluruh pantai, karena di atas batu ada kubangan isi air dan ternyata ada karang dan ikan lautnya. padahal ini batu jauh lebih tinggi dari pantai dan air lautnya.

 lumut lainya sangat banyak menambah keindahan pantai ini

yah merambat di atas batu yang lumayan terjal demi mendekat ke air terjun karena air sedang pasang.
 
pantai terendam air serem juga

 adik ipar sedang berfoto di air terjun umbul waru

 seperti biasa pantainya benar-benar bersih



 jernih airnya, banyak ikan dan karangnya bener-bener asik, sayang sedang air pasang >_<

sesekali befoto walaupun lagi kurang mood gara-gara airnya pasang

walau dengan rasa kecewa karena air pasang padahal berharap sedang surut tapi paling tidak sudah fun juga. siap-siap kembali dengan jalan yang extreme. sampai dirumah saudara ternyata hampir maghrib =_= semoga kalau kesitu kembali dapat spot yang lebih indah dan pas surut airrnya.

7 comments:

Jowy Gaming said...

wahh keren masss ;) , ohh iya mas mau tnyk kalo bw mobil kan masnya bilang jalan kaki dr petunjuk awal, petunjuk awal itu kira2 berapa jauh ya? kira2 saja.... soalnya saya ada rencana mau k sini hehehehe

Risdiken said...

maaf baru bales masbro, kira-kira 1km kurang lebih. sebenarnya gak begitu jauh tapi karena jalannya apa adanya yang penuh batu jadi aku naik motor kesitu agak lama. mungkin 0-15 menitan.

Risdiken said...

jadi kalau jalan kaki kira-kira sekitar 30 menit

Jowy Gaming said...

hmmm gitu yaa, oke makasih bnyk mas risdi atas informaasinya ;)

Risdiken said...

oke

Unknown said...

makasih ya mas atas infonya yang sangatlah jelas. aku ksana se rencanae naik mobil. ada paarkiran mobil gak mas didepan ? trs jalan e bener 30mntya.. kalau 30mnt sih gk papa. karena di sempu kan 4jam jalan kaki ya mas...hehehehe

Risdiken said...

maaf baru balas bro Dewa, iya lebih dari 30 menit kalau agak cepat kalau santai bisa lebih. parkiran di sana gak ada buat mobil, mungkin bisa nitip di warga yang jualan di sebelah jalan masuk atau warga setempat. tipsku kalau bisa berangkat malam saja, soalnya jauh, dari kota blitar ke situ saja bisa makan waktu lama. jadi malam berangkat sampai di sana pagi. nitipkan mobil kan jadi gak malam-malam.