Wednesday, June 8, 2016

bila honda rilis CBX 250 mending dengan mesin 1 silinder daripada 2 silinder bila material mesin kurang bagus

Nah seandainya Honda rilis motor touring dari mesin 250cc menurutku akan lebih baik memakai mesin 1 silinder saja daripada 2 silinder. memang dari segi spesifikasi 1 silinder lebih baik bila di medan yang berat walau segi top speed dan tenaganya gak sebesar 2 silinder. buktinya trail saja mesinnya 1 silinder, memang karakternya tangguh mesin satu silinder putaran bawahnya, jadi cocok di jalan yang bener-bener extrim dan tanjakan curam. buat touring tentu juga asik karena gak terlalu berat. 

alasan kedua karena mesin 2 silinder cocok buat lari kencang di jalan biasa, dipegunungan yang banyak tanjakannya kurang cocok. kalau sendiri masih lumayan, kalau boncengan akan lebih berat lagi kinerja mesinya, kalau sudah terforsir mesinnya bisa-bisa motor kena trobel. kenapa bisa begitu? ya karena 2 silinder kan terdiri dari 125cc 2 buah di mesin 250cc 2 silinder, jadi saat naik/ menanjak curam ini mesin 125cc kerjanya jadi extra berat. memang ada 2 buah tapi kan tetap saja 125cc, bila berat terlalu over bisa ada yang kalah dalam mesinnya yang akhirnya trobelpun terjadi.

kalau 1 silinder kan utuh 250cc 1 buah jadi jauh lebih kuat mesin menahan bebannya, trobelpun terhindar. tapi walaupun lebih kuat di mesin motor 1 silinder 250cc tapi tenaganya ternyata masih lebih galak 2 silinder. aku sendiri terheran-heran seharusnya mesin 1 silinder lebih kuat dalam menanjak ternyata 2 silinder gak kalah, malah lebih galak, keadaan naik curam mesin masih bisa memuntahkan tenaga yang sangat besar jadi terasa enteng di tanjakan curams sekalipun, tapi itu tadi sebagai gantinya mesin 125cc 2  buah terforsir dan akhirnya ada yang bermasalah setelah melewati tanjakan. mungkin untuk gak ebrboncengand an gaks ering-sering gak masalah, kalau terlalu sering ya siap-siap mesinnya bermsalah (ngalamin sendiri).

jadi bila honda merilis CBX 250 lebih baik 1 silinder, memang muntahan tenaga gak sebanyak 2 silinder, tapi kekuatan mesin lebih optimal bila di jalan yang sulit seperti tanjakan dan jalan sulit lainnya. ya boleh-boleh saja 2 siliner asal materialnya kuat bener, kalau gak, siap-siap trobel menghampiri motornya. aku sendiri memakai R25 sudah kapok buat tanjakan terlalu curam, apalagi berbocengan udah angkat tangan daripada kena trobel  lagi buntutnya ke bengkel lagi. mending jalan tanjakan yang sulit-sulit memakai matic saja, kan sekarang matic mesinnya kuat-kuat buat nanjak hehehehe.

jadi biar gak nganggur mesin 250cc 1 silinder punya honda setelah CBR 250RR rilis. memang mesin kelihatan kecil tapi kalau tertutup body kan gak kelihatan. contoh Vixion saja dikasi body cover/fairing samping malah kelihatan seperti motor besar, gak kelihatan kecil motornya karena area mesin yang kecil tertutupi. selain biar gak nganggur mesin 1 silinder kan lebih bandel dan tangguh buat jalan extreme seperti yang aku bilang tadi, jadi cocok banget aslinya buat motor touring/adventure. sahabat bikers sekalian bagaimana? suka 1 silinder atau 2 silinder bila CBX 250 dirilis ? salam bikers salam persaudaraan, apapun motor dan merknya bikers adalah saudara!

No comments: