Monday, March 14, 2016

Sekali nama sudah tercoreng akan susah mengembalikannya.

Kalau sudah tercoreng memang sangat susah mengembalikan nama baiknya makanya kita harus berhati-hati dalam bertindak. hal ini juga berlaku di dunia motor roda dua. sekali ada kesalahan bikers gak akan lupa. sampai kapanpun akan teringat, walau ada produk baru yang bagus sekalipun bikers akan keder takut terulang kembali pengalaman yang gak mengenakkan saat memakai merk yang sama. beberapa contoh sebagai berikut :

1. Pulsar yang hengkang dari Indonesia. sebenarnya potensi pulsar berkembang lumayan dan bisa makin berkembang kalau bertahan. contoh produk bagus andalan mereka Pulsar 200NS. kalau saja di jual mereka sendiri di sini pasti bakal laris. model keren, performa oke dan harga gak semahal motor jepang. jadi gak heran bikers sebenarnya banyak yang suka. berhubung di jual kawasaki sekarang kesannya bikers fans pulsar merasa di tinggal begitu saja. kawasakipun gak bisa maksimal nangani pulsar karena nangani motor merk sendiri saja kadang kulahan. jadi gak heran penjualan pulsar 200NS yang di jual kawasaki kurang di apresisi oleh bikers sini.

2. Motor tanki bocor. nah ini yang sering di alami oleh bikers yang nunggang motor sport honda yang lama. memang ini bukan sekedar isu soalnya saudara/teman juga mengalami hal yang sama yaitu tangki bocor pada motor mereka. ada yang GL, Megapro, bahkan Tiger. memang sih sebenarnya kurang perawatan biasanya seperti tangki bbm gak selalu terisi penuh jadi karatan, tapi buktinya pabrikan lain jarang padahal dapat perlakuan yang sama oleh bikers pemilik motor. nah karena itu walau sekarang sport Honda sangat keren, performa juga oke dan irit sekalipun bikers jadi kurang minat takut hal yang sama terjadi lagi seperti motor mereka sebelumnya, gak heran penjualannya gak sebagus kompetitornya walau motor mereka bisa dibilang lebih superior. pada motor bebek/matic honda terbukti bandel, irit dan tangguh jadi gak heran laris banget.

jadi intinya bikers disini gak sekedar lupa, bila ada pabrikan motor yang bikin kesalahan apalagi fatal mereka akan selalu ingat & berbagi info ke bikers lainnya. saat pabrikan mau menggebrak dengan produk baru yang lebih bagus sekalipun bikers kurang tertarik karena nama mereka sudah tercoreng di hati bikers. 2 pabrikan motor yang jarang kena masalah malah pabrikan motor yang gak terlalu besar sekarang. contihnya Suzuki & Kawasaki. Suzuki malah produknya bagus dan berkualitas walau kadang mesin terasa kasar (motor matic) tapi urusan ketahanan motor menurutku paling tahan lama motor Suzuki ini. hampir gak pernah aku dengar ada masalah pada motor Suzuki.

begitu juga dengan Kawasaki. walau terkadang memang ada masalah pada motor mereka tapi jarang sekali. kalau Yamaha gimana? nah kalau urusan ini ymaha harus waspada! karena menurutku ada beberapa kelemahan pada motornya. apa itu? kualitas material pada beberapa motor ada yang kurang bagus. seperti pada motorku R25 yang menurutku catnya kurang bagus (versi biasa bukan versi ABS & balap) sangat gampang tergores bahkan di bagian fairing depan ada yang cuil sedikit catnya padahal jarang pakai. aku pakai cuma saat touring saja, kalaupun buat harian cuma 2 hari dalam seminggu.


Gak cuma R25, Jupiter MX-King juga begitu menurutku, beberapa part kurang bagus bahannya. aku sendiri terkejut dan gak percaya tapi saudaraku yang kasi tau sendiri (sang pemilik Jupiter MX-King). padahal motor di rawat sangat extra tapi knalpotnya bagian dalam ada sedikit karatnya (taiyeng) padahal belum setahun belinya. malah saat baru ada di dealer langsung beli. ini motor dikit-dikit di lap dan di bersihkan kinclong terus, jarang pakai juga. apalagi kehujanan jarang, tapi kenapa kok bagian dalam knalpotnya ada sedikit taiyeng/karat?

aku cek pada knalpot R25ku gak ada apa-apa bersih gak ada karatan dan semacamnya. padahal secara pemakaian motor R25ku lebih sering. lalu aku komparasi pada motor bebek supra x 125 helm in juga begitu. knalpot bagian dalamnya gak ada yang karatan/taiyeng padahal sudah 3 tahun. malah aku pakai saat hujan deras, aku biarin kehujanan depan rumah, jarang aku cuci dan siksaan lainnya pada motor itu. hasilnya? gak ada kartan pada bagian dalam knalpotnya. urusan bahan bakar malah si MX King saudaraku minum Pertamax Plus, jadi bukan karena bahan bakarnya.  gambar di bawah ini.

 nah gambar di atas merupakan knalpot standard MX-King. bisa sahabat bikers lihat sendiri bagian dalam knalpotnya ada yang taiyeng/berkarat. tapi gak ada efek apapun pada motor, normal 100% cuma gitu saja bukan masalah serius. cuma ya gak enak saja masa motor baru begini hehehe.


knalpot standard Supra X 125 helm in. walau kehujanan, kepanasan, jarang cuci tapi gak ada karat sedikitpun di bagian dalam knalpotnya. malah ini motor sudah 3 tahun dan kurang kurawat bodynya (mesin ya pasti terawat ^_^).

jadi buat buat yamaha semoga berbenah, jangan terlena dengan suksesnya penjualan motor sport yang laris seperti kacang goreng. untuk menjaga kesuksesan & nama baik yamaha yang sudah sangat bagus di dunia motor sport Indonesia tentu kualitas harus di jaga! kalau tidak di jaga jangan heran kalau suatu saat kesetiaan bikers akan luntur. walau nama sudah besar gak serta merta akan terus sukses. buktinya honda dulu juga begitu, nama motor sport mereka juga besar dulu, tapi karena tercoreng lama-lama mulai di tinggalkan apalagi yamaha saat itu menggebrak dengan Vixion. jangan sampai hal itu terulang kembali pada yamaha! 

untuk pabrikan lain seperti Kawasaki & Suzuki yang menurutku jarang trobel/masalah semoga selalu menjaga kualitas bahan motor mereka agar terus terpercaya oleh bikers akan kualitas motor mereka yang terjaga. dan juga pabrikan motor lain juga begitu, motor boleh bagus tapi kualitas bahan jangan sampai di abaikan. sekali tercoreng bikers sini susah akan menerima kembali! salam bikers salam persaudaran, apapun motor dan mekrnya bikers adalah saudara!
 



No comments: