sampai sekarang bikers penggila kecepatan masih sangat banyak, bahkan sebagian besar bikers yang punya motor sport mendambkan kecepatan yang tinggi. makanya gak heran jaman kawasaki menjual Ninja 150R 2 stroke masih banyak peminatnya. bahkan ninja 150R bekasnya juga masih tinggi. gak hanya itu, motor RX-King yang sudah gak produksi ternyata juga masih berkeliaran di jalan. jadi walau jaman berubah penggila kecepatan tetap mengandalkan motor 2 stroke. penggila kecepepatan tentu akan mengandalkan 2 stroke, sedangkan ketangguhan akan mengandalkan mesin 4 stroke atau 4 tak.
bikers yang suka touring tentu lebih ngandalin motor ini karena tenaganya yang kuat dan mesinnya bandel. makanya gak heran walau di era dulu jaman motor 2 stroke masih merajai motor tiger yang sudah bermesin 4 stroke peminatnya banyak, bahkan motor yang suskses hingga menjadi legenda. aku berpikir 2 stroke larinya kencang dan tenaganya juga (maksudku buat tanjakan), tapi ternyata tidak juga. banyak saudara/teman yang menggunakan motor 2 stroke saat touring bersama ternyata agak kesulitan untuk melewati jalan tanjakan tajam. sedangkan motor 4 stroke bisa melibas jalan dengan mudah.
aku sendiri sempat heran. aku kira si bikers kurang pengalaman lewat jalan tanjakan, ternyata ada faktor lain. yaitu jenis mesinnya memang kurang kuat buat tanjakan. kenapa aku bisa bilang begitu? itu karena saudaraku yang bilang saat ngobrol dengannya kalau motor 2 stroke itu memang kencang tapi urusan tenaga apalagi untuk menanjak 4 stroke lebih baik. karena 2 stroke pembakarannya kan kurang sempurna jadi hal itu yang mengakibatkan agak susah untuk menanjak, seangkan 4 stroke kan lebih sempurna pembakarannya tentu tenaga yang di kelaurkan lebih optimal.
sehingga buat tanjakan tenaganya selalu ada gak gampang loyo. jadi seperti pada judul di atas, 2 stroke untuk kecepatan, 4 stroke untuk tenaga. salam bikers salam persaudaraan, apapun motor dan merknya bikers adalah saudara!
No comments:
Post a Comment