Setelah hampir 2 bulan akhirnya beres juga masa inreyennya kini sudah bisa pemakaian normal. sebenarnya harus sampai 1600km tapi kelamaan dan gak bisa nahan diri terpaksa di bawah 1000km sudah aku buat boncengan touring ke pantai balekambang. bagi yang belum begitu ngerti atau malas baca buku petunjuk silahkan baca artikelnya di: http://risdiken900.blogspot.com/2014/09/inreyen-motor-terutama-r25.html
oke sekarang bahas ke riding / ergonomi : menurutku R25 ini nyaman ridingnya gak salah di juluki superbike you can ride everyday. nyaman seperti cbr250r. untuk kopling masih smoth cbr dikit menurutku tapi tidak mengurangi kenyamanan malah enteng ini dikit rasanya padahal lebih berat motornya. kalau untuk boncengan nah ini masih kalah sama cbr250r soalnya aku pernah coba dua duanya ouring dan dengan route yang sama. hasilnya? unuk cbr250 aku pulang - pergi balekambang gak berhenti sama sekali kecuali sholat, makan dan isi bahan bakar gak ada istirahat selain itu riding terus badan gak capek cuma tangan agak lelah tapi gak berhenti istirahat sama sekali. untuk R25 di perjalanan pulang setengah perjalanan sudah capek banget and istirahat sejenak akhirnya. memang di boncengan cbr250r lebih unggul tapi kalau sendirian R25 lebih nyaman menurutku.
penyebab buat boncengan sedikit lebih cepet capek karena posisi duduk yang di bonceng agak miring dari arah belakang ke depan turun jadi yang di bonceng nunduk kadang nindih yang membonceng, jadi beban tangan pembonceng jadi lebih berat jadi menyebabkan cepat capek. kalau cbr250 dulu lurus jadinya gak begitu capek, apalagi ada tanduknya kadang yang aku bonceng berpegangan pada tanduk di belakang itu.
Bahan bakar: untuk bahan bakar R25 ini menurutku ya lumayan untuk ukuran motor 250cc 2 silinder. jika cbr250r dulu aku balekampang - porong pulang pergi Rp.130.000 tapi belum full tanki. maklum 1 silinder dan aku amkeknya ngetrack jadinya agak boros. untuk R25 sekitar Rp.170.000 tapi full tanki malah lebih. kalau di hitung-hitung mungkin sekitar Rp.160.000. selisih gak sampai Rp.30.000 kalau sama sama di isi full tangki cbrnya. jadi R25 motor kenceng tapi juga irit menurutku untuk 250cc 2 silinder. nah utnuk jarak perlinternya tergantung si pengendara. aku sebutin sebagian sisanya bisa kalian coba sendiri di rumah. untuk 1 liternya R25 bisa tembus 30km/liter jika gear 3 dengan kecepatan 60km/h. kalau 80km/h bisa tembus 23-25km/liter. kalau di masukin gear 2 saja 80km/h bahan bakarnya tembus 15km/liter. untuk mengecek KM/liter cukup mudah kok. cek tombol SEL (tombol sebelah kiri bawa yang kanan bawah) gambar di bawah ini. tekan sampai menu L/100KM kemudian setelah itu tekan terus jangan di lepas sampai ada perubahan di speedonya. akhirnya L/100KM jadi L/KM aja. jadi kalian bisa kira kira sendiri sesuka kalian masalah bahan bakarnya. (bahan bakar pertamax & pertamax plus gak pernah make premium di motor 250cc)
Speed: speed ini tergantung pengguna R25nya dan inrenyennya. untuk gear 1 aku belum coba samppai mentok soalnya belum redline sudah kasar mesin jadi aku masukin gear 2. untuk gear 2 bisa tembus 100km/h RPM masuk redline 15.000. gear 3 masuk 130km/h RPM 15.000 juga. kalau di setel angka RMPnya 13500an top speed dapat 123km/h. top speed gak berani bro. hehehe di blog lain masih banyak kok yang share top speed. mereka benran pro soalnya brani top speed-an kalau aku uda gak brani deh ^^ nasi masih enak hehehehe. tapi dari blog iwanbanaran.com ada yang mencapai 164km/h dalam gear 4 dan aripitspot.com top speed max 196km/jam mesins tandard cuma di rumah beberapa part saja.
Material bahan & Mesin: untuk material bahan & mesin menurutku R25 ada kurang lebihnya dari motor 250cc lainnya. untuk body banyak yang bilang masih bagus cbr250 & ninja250 sedikit daripada R25. aku belum lihat sendiri. tapi aku bandingin dengan cbr250 punya om ku yang masih ada memang cbr250 masih sedikit bagus bahannya. untuk mesin lebih berisi R25 daripada ninja 250fi. kata temanku yang melihat detail ninja 250fi di bandingkan dengan R25 mesinnya lebih besar dan padat bloknya R25 daripda ninja250fi. otomatis tenaga mungkin juga lebih besar dong. aneh juga sama sama 250cc 2 silinder blok mesin R25 lebih besar dan padat jadi keunggulan tersendiri. untuk ninja 250fi memang bodynya terlihat padat daripada R25 tapi mesinnya bloknya lebih kecil compang sepertinya kegedean body (temanku yang bilang soalnya aku gak pernah amati sampai sedetail itu). alasan lainnya mungkin karena ada versi 320ccnya yaitu R3 jadinya bloknya R25 besar tinggal rubah ini itu jadi yang 320cc deh. rantai R25 lebih kuat daripada cbr250 padahal (katanya lagi) vendor yang buat rantainya 1 perusahaan yang sama. aku kurang mudeng juga padahal cbr kan CBU thailand. ya aku sekedar share apa adanya yang aku tau. soalnya aku cek sendiri rantainyta gak gampang kendor R25 kalau cbrku dulu seedikit gampang kendor. untuk ninja aku gak bisa komparasi gak pernah punya soalnya.
secara keseluruhan pendapat pribadiku tentang R25 sudah cukup mantap untuk motor 250cc. dari segi bahan bakar sudah cukup gak terlalu boros (gak mungkin terlalu irit hehehehehehehe). kemudian powernya juga gak ngecewain malah puas daripada motor 250cc lain menurutku. tapi tentu saja setiap produk ada kekurangan dan kelebihannya jadi tinggal para biker sendiri yang nentuin mau pilih yang mana. salam bikers salam persaudaraan, apapun motor dan mereknya bikers adalah saudara!
Note: - aku hanya bisa bandingin R25 dan cbr saja ninja jarang aku komparasi dengan R25 di akrtikel ini karena aku sendiri gak pernah punya ninja hanya cbr250r lama dan R25 ini.
- motor R25ku standar 100% gak ada perubahan/modif sama sekali jadi kalau ada perbedaan dengan R25 lain mungkin dari inrenyen nya dan tergantung si pengendara antara bobot dan teknik memakai motornya beda jadi hasilnya ikut beda.
penyebab buat boncengan sedikit lebih cepet capek karena posisi duduk yang di bonceng agak miring dari arah belakang ke depan turun jadi yang di bonceng nunduk kadang nindih yang membonceng, jadi beban tangan pembonceng jadi lebih berat jadi menyebabkan cepat capek. kalau cbr250 dulu lurus jadinya gak begitu capek, apalagi ada tanduknya kadang yang aku bonceng berpegangan pada tanduk di belakang itu.
Bahan bakar: untuk bahan bakar R25 ini menurutku ya lumayan untuk ukuran motor 250cc 2 silinder. jika cbr250r dulu aku balekampang - porong pulang pergi Rp.130.000 tapi belum full tanki. maklum 1 silinder dan aku amkeknya ngetrack jadinya agak boros. untuk R25 sekitar Rp.170.000 tapi full tanki malah lebih. kalau di hitung-hitung mungkin sekitar Rp.160.000. selisih gak sampai Rp.30.000 kalau sama sama di isi full tangki cbrnya. jadi R25 motor kenceng tapi juga irit menurutku untuk 250cc 2 silinder. nah utnuk jarak perlinternya tergantung si pengendara. aku sebutin sebagian sisanya bisa kalian coba sendiri di rumah. untuk 1 liternya R25 bisa tembus 30km/liter jika gear 3 dengan kecepatan 60km/h. kalau 80km/h bisa tembus 23-25km/liter. kalau di masukin gear 2 saja 80km/h bahan bakarnya tembus 15km/liter. untuk mengecek KM/liter cukup mudah kok. cek tombol SEL (tombol sebelah kiri bawa yang kanan bawah) gambar di bawah ini. tekan sampai menu L/100KM kemudian setelah itu tekan terus jangan di lepas sampai ada perubahan di speedonya. akhirnya L/100KM jadi L/KM aja. jadi kalian bisa kira kira sendiri sesuka kalian masalah bahan bakarnya. (bahan bakar pertamax & pertamax plus gak pernah make premium di motor 250cc)
Speed: speed ini tergantung pengguna R25nya dan inrenyennya. untuk gear 1 aku belum coba samppai mentok soalnya belum redline sudah kasar mesin jadi aku masukin gear 2. untuk gear 2 bisa tembus 100km/h RPM masuk redline 15.000. gear 3 masuk 130km/h RPM 15.000 juga. kalau di setel angka RMPnya 13500an top speed dapat 123km/h. top speed gak berani bro. hehehe di blog lain masih banyak kok yang share top speed. mereka benran pro soalnya brani top speed-an kalau aku uda gak brani deh ^^ nasi masih enak hehehehe. tapi dari blog iwanbanaran.com ada yang mencapai 164km/h dalam gear 4 dan aripitspot.com top speed max 196km/jam mesins tandard cuma di rumah beberapa part saja.
Material bahan & Mesin: untuk material bahan & mesin menurutku R25 ada kurang lebihnya dari motor 250cc lainnya. untuk body banyak yang bilang masih bagus cbr250 & ninja250 sedikit daripada R25. aku belum lihat sendiri. tapi aku bandingin dengan cbr250 punya om ku yang masih ada memang cbr250 masih sedikit bagus bahannya. untuk mesin lebih berisi R25 daripada ninja 250fi. kata temanku yang melihat detail ninja 250fi di bandingkan dengan R25 mesinnya lebih besar dan padat bloknya R25 daripda ninja250fi. otomatis tenaga mungkin juga lebih besar dong. aneh juga sama sama 250cc 2 silinder blok mesin R25 lebih besar dan padat jadi keunggulan tersendiri. untuk ninja 250fi memang bodynya terlihat padat daripada R25 tapi mesinnya bloknya lebih kecil compang sepertinya kegedean body (temanku yang bilang soalnya aku gak pernah amati sampai sedetail itu). alasan lainnya mungkin karena ada versi 320ccnya yaitu R3 jadinya bloknya R25 besar tinggal rubah ini itu jadi yang 320cc deh. rantai R25 lebih kuat daripada cbr250 padahal (katanya lagi) vendor yang buat rantainya 1 perusahaan yang sama. aku kurang mudeng juga padahal cbr kan CBU thailand. ya aku sekedar share apa adanya yang aku tau. soalnya aku cek sendiri rantainyta gak gampang kendor R25 kalau cbrku dulu seedikit gampang kendor. untuk ninja aku gak bisa komparasi gak pernah punya soalnya.
secara keseluruhan pendapat pribadiku tentang R25 sudah cukup mantap untuk motor 250cc. dari segi bahan bakar sudah cukup gak terlalu boros (gak mungkin terlalu irit hehehehehehehe). kemudian powernya juga gak ngecewain malah puas daripada motor 250cc lain menurutku. tapi tentu saja setiap produk ada kekurangan dan kelebihannya jadi tinggal para biker sendiri yang nentuin mau pilih yang mana. salam bikers salam persaudaraan, apapun motor dan mereknya bikers adalah saudara!
Note: - aku hanya bisa bandingin R25 dan cbr saja ninja jarang aku komparasi dengan R25 di akrtikel ini karena aku sendiri gak pernah punya ninja hanya cbr250r lama dan R25 ini.
- motor R25ku standar 100% gak ada perubahan/modif sama sekali jadi kalau ada perbedaan dengan R25 lain mungkin dari inrenyen nya dan tergantung si pengendara antara bobot dan teknik memakai motornya beda jadi hasilnya ikut beda.
No comments:
Post a Comment