beberapa hari lalu aku mengurus pajak progresif karena motor CBR250 punyaku dulu terjual dan yang sekarang juga dengan nama yang sama, ototmatis terkena pajak progresif yang membuat pajakya meningkat drastis. bayangkan saja jaman cbr250 dahulu cuma 500ribuan sekarang tembus 800ribu ada tulisan kena progresif 3. siapa yang gak puyeng kalau kena pajak sadis seperti itu =_= akhirnya aku inisiatif untuk melaporkan motor yang terjual agar tidak kena progresif, awalnya aku males takutnya ribet, maklum lah disini kan serba ribet. tapi banyak teman-teman yang menganjurkan untuk segera melakukannya daripada pas bayar pajak bengkak begitu ongkosnya.
akhirnya aku berangkat ke samsat kemudian gak banyak bicara aku bertanya ke petugas dimana tempat mengurus pajak progresif. sang resepsionis mengarahkan ke belakang kantor dan aku langsung masuk, disana aku melapor dan di cari plat nomor kendaraannya, kebetulan aku bawa foto saat bersama cbr dulu jadi plat nomornya kelihatan, langsung deh gak butuh lama untuk menemukannya jadinya. setelah ketemu petugas mengkonfirmasinya padaku dan ternyata benar itu cbrku yang terjual. untuk konfirmasi aku harus beli materai 6000 dan fotokopi ktp. setelah itu baru aku serahkan ke petugas dan di tempel di kertas konfirmasi tadi. di tempelkan oleh petugas lalu aku disuru tanda tangan yang langsung aku tanda tangani beres, gak ada pungli alias pungutan liar jadi total kena biaya Rp.9000 saja untuk biaya beli materai dan fotokopi ktp, sisanya sudah gaka da biaya apapun.
jadi buat bro sekalian yang enggan ngurus takut ribet kini gak usah kuatir ternyata gampang dan simple kok biar gak kena pajak terlalu mahal bila kendaraan yang satunya terjual, semoga bermanfaat ^_^ salam bikers salam persaudaraan, appun motor dan merknya bikers adalah saudara!
No comments:
Post a Comment